Pages

Senin, 18 Juli 2011

Waspadai Bercak Darah Saat Bukan Menstruasi


Jakarta, Perempuan kadang mengalami spotting (bercak) darah walaupun bukan sedang mengalami menstruasi dan seringkali diabaikan. Ada beberapa kondisi yang diketahui bisa menyebabkan spotting.

Bercak darah yang muncul sebaiknya tidak diabaikan karena bisa jadi hal tersebut merupakan suatu gejala dari penyakit atau kondisi yang ada di tubuh.

Nyeri Perut Tapi Tak Menstruasi


Jakarta, Nyeri di perut pada perempuan biasanya terjadi karena akan mengalami datang bulan alias menstruasi. Namun, pada kondisi tertentu perempuan juga bisa mengalami nyeri perut tapi bukan karena menstruasi. Lantas apa alasannya?

Perempuan Harus Lebih Bersih Saat Menstruasi


Jakarta, Perempuan akan menjadi lebih rentan sakit selama masa menstruasi setiap bulannya, karena itu ia harus ekstra hati-hati dalam menjaga kebersihan untuk menghindari infeksi. Kurangnya kebersihan merupakan salah satu penyebab utama penderitaan yang terjadi.

Masalah kebersihan yang terkait dengan menstruasi umumnya lebih parah terjadi di negara-negara berkembang, yang mana akibat masih kurangnya kesadaran orang untuk melakukan pencegahan.

Cokelat Khusus untuk Obati Nyeri Menstruasi


Jakarta, Makan cokelat terbukti bisa menjaga kesehatan jantung karena mengandung berbagai senyawa bermanfaat. Bukan itu saja, kini dengan ditambahi bahan-bahan berkhasiat obat cokelat juga bisa mengatasi kram perut serta nyeri saat menstruasi.

Sesuai namanya yakni CocoPMS, cokelat khusus ini memang ditujukan untuk mengatasi keluhan-keluhan Pre Menstrual Syndrome (PMS). Di antaranya adalah nyeri dan kram di sekitar perut, sakit kepala serta gangguan emosi pada sebagian perempuan.

Selasa, 18 Januari 2011

Manfaat Kurma


1.Tahukah anda bahwa apabila kurma direbus dan diminum seperti teh maka ia dapat menggembirakan hati yang sedih?

Senin, 17 Januari 2011

:: Menangislah !!! ::

Menangislah!
Ketika diri tidak ringan bergerak dalam berbuat taat.

Menangislah!
Ketika kenikmatan dunia senantiasa menghujani namun amal soleh tidak berbanding lurus dan meningkat dengan kenikmatan yang diterima. Dimanakah letak kurangnya kasih sayang Allah SWT kepada kita? Kita senantiasa menuntut hak kita terhadap Allah SWT, namun rasa syukur kita ketika mendapat nikmat-Nya tak pernah kita tunjukan dihadapan-Nya walau hanya sekedar ucapan “Alhamdulillah”.

AKU HANYALAH SEBUAH "AKAR"...

WAHAI BUNGA YANG KEMERAH-MERAHAN,ketahuilah,AKU HANYALAH SEBUAH "AKAR"...


“Aku adalah akar. Aku tak punya mahkota mewah layaknya bunga. Warnaku pun tak menarik untuk disanjung dan dipuja, serta aroma tubuhku tak pernah sewangi sang bunga yang sanggup mamikat lebah, kumbang, burung kecil pengisap madu, bahkan manusia. Aku memang bukan bunga… Aku bukan bunga yang dapat meliuk gemulai seiring dengan terpaan angin, lepaskan segenggam penat jagad nan padat. Aku bukan bunga yang kerap jadi sumber inspirasi bagi para pengagum seni.

Aku juga bukan daun, yang tak kalah unik dari bunga,bentuk dan warna khasnya sering pula jadi incaran. Aku bukan daun yang melengkapi penampilan tarian bunga, mewakili sang bunga untuk menghias batang-batang pohon, dan pesona rimbunnya sanggup melepas lelah sang pengembara.

Aku adalah akar! Aku tertimbun di bawah tanah, dan di atas sana ribuan kaki menginjakku tanpa kenal sopan santun. Jangankan untuk memuji wajahku, melirik saja tidak. Aku memang tak kelihatan. Bahkan kadang ,waktu sepertinya terlalu sempit untuk sekedar menganggapku ada. Aku nyaris terlupakan.

Aku memang hanya akar. Ya, aku akar! Tubuhku terdiri atas bulu-bulu halus detector yang mendeteksi keberadaan air dan zat hara. Juga pembuluh-pembuluh yang bertugas mengantar zat hara, untuk kemudian dimasak pada klorofil daun dalam proses fotosintesis, lantas hasil masakannya kelak diedarkan ke seluruh organ tubuh, hingga sang pohon dapat bertahan hidup.

Aku akar. Aku tak perlu menjadi daun ataupun bunga, karena aku adalah akar! Meski kumbang dan kupu itu tak pernah menghampiriku. Tak pula pernah kudengar sekelumit pujian untukku. Tapi aku puas jadi akar. Karena aku adalah akar yang selalu mencari air untuk daun dan bunga. Bahkan air untuk kelanggengan usia sang pohon. Bukan hanya air setetes, melainkan kuingin sedanau, bahkan samudera raya. Setiap hari kujalani tugas mulia ini dengan tulus. Semoga selalu ada kabar gembira bagi daun dan bunga, sehingga bisa kutitipkan gurat senyum bahagiaku untuk awan putih dan langit tinggi. Sampaikanlah salam manis buat semilir sejuk angin dan kupu cantik itu,dariku: Akar.”